Rintikan Kelam KeGalauan

Malam ini sepertinya Hujan masih saja akan turun kembali Dik..
Temani resah JiwaKu penghibur dalamnya luka KeRinduanKu..
Tiadalah ia akan menjadi obat JiwaKu pada saat Kehadirannya..
Karena luka JiwaKu teramat rentan pada tiap tetes Kegelisahanya

Hujan selama ini memang telah melukai Kehidupan Taman Ku
Namun luka Masa lalu tak seharusnya hadir kala Taman Suram
Hujan selama ini adalah Elegi yang tak ingin JiwaKu syairkan
Kala bait Soneta terlalu panjang harus didendang bersama Hujan

Malam ini pun Hujan akan terbiasa turun dan turun kembali Dik..
Beriring sepi disela curahan yang menyirami Gelisah Taman ini..
Mengantar kehidupan lain JiwaKu dalam sebuah Dunia Impian
Untuk Memberi Arti sebentuk KeRinduan dari Geliat Kehidupan

Aku pikir Hujan tak hendak datang lagi setelah masa suram ini
Ternyata Ia tak pernah pergi bagai KeRinduan yang terTanam
Aku berharap Hujan yang datang tak akan lukai lagi Perasaan ini
Tapi ternyata Mimpi masih tetap tidak mampu Aku Hindarkan

Malam ini Ku tlah tak peduli pada Hujan yang turun lagi Dik
Karena Taman JiwaKu tak hendak Sendu akan Kehadirannya
Malam Taman JiwaKu tlah menyusup jauh dalam Dunia Impian
Dan Hujan mengantar cerita Usang untuk sebuah Pertunjukkan

Mimpi yang hadir seperti biasa seperti tak Bosan dalam Diam
Kala Dunia transisi alam itu menjelma gambarkan Cerita lama
Untuk sebuah Harap teguran dari Geliat Resah Sang Mentari
Akan Hujan yang tak kunjung memberikan Bahagia Kehidupan

Duhai Adik..
Jika Malam ini DiriMu tau apa yang saat ini JiwaKu rasakan
Untuk apa lagi Jiwa ini terus terluka akan datangnya Hujan
Jika Malam ini DiriMu tau apa yang saat ini JiwaKu rasakan
Untuk apa lagi Jiwa ini terus gelisah menyusupi dunia Impian

Tak Seharusnya semua ini melukai Jiwa yang tengah Gelisah
Jika Memang Kehadiran berbuah nyata dalam Kebersamaan
Tak seharusnya Jiwa yang tengah Gelisah terpuruk MeRindu
Jika Semua yang hadir tak peduli lagi pada Ruang Kehidupan

Duhai Bidadari KecilKu..
JiwaKu tlah teramat lelah oleh satu benih Kerinduan masa lalu
TamanKu tlah hancur oleh berjuta kepingnya yang terTanam
Kuingin siramkan secawan Matsnawi bagi Resah Taman ini
Karena Curahan syair ini.. Mencipta jua sebentuk Penderitaan


2010 – PerJaLanan Hati
Malam, Hujan, Mimpi dan Adik..