Tentang Cinta - Jalaluddin Rumi

Inilah Cinta :
Terbang tinggi ke langit
Setiap saat mencampakkan ratusan hijab
Pertama kali menyangkal hidup (zuhud),
Pada akhirnya (jiwa) berjalan tanpa kaki (tubuh)
Cinta memandang dunia telah raib
Dan tak mempedulikan yang nampak di mata
Ia memandang jauh ke sebalik dunia bentuk-bentuk
Menembus hakikat segala sesuatu

Sang burung terbang tinggi,
Sementara bayang-bayangnya meluncur
di permukaan bumi terbang seperti sang burung.
Orang dungu memburu bayang-bayang itu,
Berlari sampai kehabisan tenaga.
Tanpa mengetahui bahwa yang dikejarnya
Hanyalah pantulan dari sang burung di langit,
Tak menyadari sumber bayang-bayang.

Cinta adalah nyala yang, ketika membara,
Menghanguskan segalanya kecuali Sang Kekasih.
Dia menggerakkan pedang
"tiada Tuhan" untuk membantai "yang selain Tuhan"
Setelah "tiada Tuhan", apalagi yang tersisa?
Masih tertinggal "selain Allah," yang lain telah lenyap.
Bagus, hebat, wahai Cinta yang membakar berhala.